Lanskapsulawesi.com, Enrekang– Warga Kelurahan Tuara bersama masyarakat Desa Bamba Puang bergotong royong melakukan pengecoran darurat di Jalan Kalinbubu, Sabtu (27/9/2025).
Aksi ini sepenuhnya dibiayai dari dana swadaya masyarakat karena kondisi jalan yang sudah sangat memprihatinkan.
Jalan Kalinbubu merupakan jalur penting yang menghubungkan Kelurahan Tuara dengan Desa Tondon.
Selama ini, akses tersebut sulit dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat karena kondisi jalan yang menurun dan menanjak tajam serta dipenuhi bebatuan besar.
Tidak sedikit pengendara yang mengalami kesulitan, bahkan beberapa kali terjadi kecelakaan ringan akibat kerusakan jalan tersebut.
Lebih jauh, Jalan Kalinbubu juga menjadi jalur vital menuju sumber air bersih yang dipergunakan masyarakat Malauwwe, Kulinjang, hingga warga kota Enrekang. Dan juga sejumlah kantor pemerintahan, termasuk Rumah Jabatan (Rujab) Bupati dan Wakil Bupati Enrekang.
Ketika dikonfirmasi, kepada pa Lurah Tuara Malik mengaku tidak mengetahui adanya kegiatan swadaya tersebut.
Ia menjelaskan bahwa sebagian ruas Jalan Kalinbubu berada di wilayah Kelurahan Tuara, sementara sebagian lainnya masuk dalam wilayah Desa Bamba Puang.
Warga setempat mengaku sudah beberapa kali menyampaikan keluhan kepada Lurah Tuara maupun Kepala Desa Bamba Puang, Muis, namun tidak mendapat respon yang jelas.
Akhirnya masyarakat memutuskan untuk memperbaiki jalan dengan cara swadaya.
“Pengecoran hanya dilakukan di empat titik yang dianggap paling parah karena dana swadaya sangat terbatas. Jadi kami perbaiki seadanya dulu,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya.