Gamlamo, Halmahera Barat, 8 Februari 2025 – Isra Miraj merupakan peristiwa penting dalam sejarah Islam yang tidak hanya memiliki dimensi spiritual, tetapi juga memberikan inspirasi dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Dalam upaya menghubungkan aspek keagamaan dengan wawasan intelektual, sebuah acara Isra Miraj yang dikemas dalam format dialog interaktif telah diselenggarakan di Kantor Desa Gamlamo, Halmahera Barat. Acara ini menghadirkan tokoh agama, akademisi, serta ratusan peserta dari berbagai kalangan, termasuk warga, pelajar, dan mahasiswa.
Camat Gamlamo, Wardani Hakimi Sulaiman, menekankan bahwa penyelenggaraan acara ini merupakan inovasi baru dalam kegiatan Islami dan dialog kepemudaan di wilayah tersebut. “Kegiatan seperti ini diharapkan terus digalakkan guna memperkaya pemahaman keagamaan serta mendorong partisipasi aktif generasi muda,” ujarnya.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Wardani Hakimi Sulaiman. Kehadiran Ustadz Rafli Umar dan Ustadz Yusuf Kasim sebagai penceramah, serta Sofyan Umar sebagai keynote speaker, semakin menambah semarak kegiatan ini. “Acara ini menghadirkan perspektif baru dalam memahami Isra Miraj melalui pendekatan ilmu pengetahuan,” ujar Ustadz Rafli Umar.
Format dialog interaktif menjadi daya tarik utama dalam kegiatan ini. “Para penceramah tidak hanya menyampaikan materi secara satu arah, tetapi juga berinteraksi langsung dengan peserta, menciptakan suasana diskusi yang dinamis dan partisipatif,” jelas Ustadz Yusuf Kasim. Hal ini memungkinkan peserta untuk mengajukan pertanyaan dan bertukar pikiran seputar tema Isra Miraj.
Materi yang disampaikan para penceramah menekankan pentingnya ilmu pengetahuan dalam perkembangan Islam dan peradaban. “Islam menempatkan ilmu pengetahuan sebagai bagian integral dari kehidupan beragama dan berkontribusi pada kemajuan umat manusia,” terang Sofyan Umar. Pembahasan ini dikaitkan dengan peristiwa Isra Miraj, yang menekankan pentingnya pencarian ilmu dan pengembangan intelektual.
Salah satu peserta menyampaikan harapannya agar keberhasilan acara ini dapat menginspirasi daerah lain di Halmahera Barat untuk menyelenggarakan kegiatan keagamaan yang lebih inovatif dan interaktif. Dengan demikian, kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Islam di kalangan generasi muda.(***)
