LANSKAPSULAWESI.COM – Tana Toraja, 10 April 2025 — Sejumlah mahasiswa Pascasarjana Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja mengeluhkan sikap Direktur Pascasarjana, Joni Tapingku, yang diduga mempersulit urusan administrasi akademik. Salah satu tindakan yang disoroti adalah penolakan untuk menandatangani surat pengantar praktikum mahasiswa serta hambatan dalam proses pengambilan ijazah oleh alumni.
Menurut informasi yang dihimpun dari salah satu mahasiswa Pascasarjana, dirinya merasa dirugikan karena keterlambatan pengurusan dokumen tersebut berdampak langsung pada kelancaran studi dan tahapan kelulusan.
“Kami merasa seperti dipermainkan. Surat pengantar praktikum kami tidak ditandatangani tanpa alasan yang jelas, dan beberapa alumni juga kesulitan mengambil ijazah mereka karena berbagai alasan yang tidak masuk akal,” ujar mahasiswa yang enggan disebut namanya
Sikap yang dinilai tidak kooperatif ini menambah panjang daftar keluhan civitas akademika terhadap manajemen internal Pascasarjana IAKN Toraja. Belum ada pernyataan resmi dari pihak kampus maupun dari Joni Tapingku terkait keluhan ini.
Mahasiswa berharap ada perhatian serius dari pihak rektorat, selaku otoritas di bawah Kementerian Agama untuk menindaklanjuti persoalan ini secara adil dan transparan.
