Lanscapesulawesi.com-Lutim-Pemkab Lutra berkolaborasi dengan pemkab Lutim melakukan kegiatan normalisasi secara bersama-sama, di Sungai Bungadidi, Kamis(18/04/2024).
Selain melakukan pengerukan sampah pengerukan sedimentasi sungai juga dilakukan. Dua unit ekskavator dikerahkan . Satu ekskavator milik Dinas SDA Lutra dan satu unit milik Dinas PU Bina Marga dan SDA Lutim,
Di mana diketahui sebelumnya bahwasanya sungai bungadidi sudah terjadi pendangkalan yang mengakibatkan sering terjadi banjir apabila curah hujan cukup tinggi di dua desa tersebut yakni desa Lauwo dan Desa bungadidi.
Pasca banjir yang melanda dua dusun yang berbeda kabupaten Luwu utara dan Luwu timur beberapa minggu lalu, Dinas PUPR Lutim dan Lutra bergerak cepat dengan melakukan normalisasi sungai. Bersamaan dengan datangnya Dua alat berat excavator telah dikerahkan untuk melakukan penanggulangan awal di sungai bungadidi.
Kepala bidang SDA lutim, Syahri ” Pagi tadi kami telah mulai melakukan tanggap darurat Normalisasi sungai di Dusun Tappareng Desa Lauwo, untuk penanganan awal titik rawan, Sungai sudah kita bersihkan dan sedimen diangkat dengan meluruskan jalur sungai sehingga dimensi saluran sungai menjadi optimal ketika hujan deras kedepannya , dan kami buatkan tanggul, agar bisa menahan volume air yang lewat untuk sementara dan lebih lancar, Tandasnya.
Namun yang masih menjadi permasalahan, ungkap kabid adalah lebar sungai yang tidak konsisten yang dari atas makin ke bawah makin mengecil . Hal itu menjadi pemicu melubernya air sungai ke rumah warga di tambah terjadi pendangkalan.
Pihaknya dan stakeholder terkait akan melakukan koordinasi bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) di provinsi terkait kewenangannya dalam menangani permasalahan ini, kebijakan kawasan sungai, sehingga menghasilkan win-win solution,”tutupnya.