PERTANYAKAN GAJI ASN PPPK DAN TPP ALIANSI MAHASISWA ENREKANG GERUDUK KANTOR BUPATI KABUPATEN ENREKANG

Aliansi Mahasiswa Enerekang menggelar Aksi unjuk rasa di depan kantor bupati kabupaten Enrekang dan kantor DPRD kabupaten Enrekang mempertanyakan banyaknya utang pemda yang tidak dibayarkan salah satunya tambahan penghasilan pegawai (TPP), kekurangan kenaikan gaji 8 persen dan gaji PPPK yang sampai saat ini belum ter bayarkan .Kamis (12/9/2024).

Aksi unjuk rasa Mahasiswa berubah menjadi aksi saling dorong antara aparat kepolisian dengan pengunjuk rasa saat para pendemo memblokade jalan poros Enrekang-Makassar yang mengakibatkan kemacetan panjang.

Massa Aksi merasa kecewa karena Pj Bupati Dr.H.Baba tidak ada di lokasi. Jumurdin selaku Plh Sekda Enrekang yang menerima massa aksi menyampaikan bahwa Pj Bupati sedang mengikuti pertemuan diluar kota dan tidak bisa di wakili.


sementara itu Kepala Badan Keuangan Daerah, Permadi Hasan juga tidak ada di tempat.

Agung selaku koordinator lapangan merasa kecewa karena orang yang diharapkan untuk menjelaskan persoalan ini tidak ada di tempat.

“Tidak ada poin yang kami dapatkan dari hasil diskusi kami bersama dengan Plh Sekda selaku perwakilan dari pemerintah daerah Kabupaten Enrekang”.Ucap Agung selaku Koordinator Lapangan.

Massa Aksi yang merasa kecewa melanjutkan aksinya ke Kantor DPRD Kabupaten Enrekang. Massa aksi berorasi secara bergantian sebelum berdiskusi dengan Anggota DPRD Kabupaten Enrekang.

Agung menyampaikan bahwa hasil diskusi kami, Anggota DPRD kabupaten Enrekang berjanji akan menggelar rapat dengar pendapat membahas terkait persoalan yang ada.Tambahnya.

“jika masalah ini tidak segera di selesaikan kami akan datang dengan jumlah massa yang lebih banyak”.tutup agung

Sementara itu Ikrar Eran Batu yang merupakan salah satu anggota DPRD Fraksi Nasdem menyampaikan bahwa secepatnya akan berkoordinasi dengan Kepala Badan Keuangan Daerah Kabupaten Enrekang.

“Kami akan secepatnya berkoordinasi dengan Kepala Keuangan Daerah mempertanyakan terkait TPP dan Gaji PPPK yang belum ter bayarkan, sehingga apa yang menjadi tuntutan adik adik Mahasiswa mendapatkan kejelasan”. Tutup Ikrar Eran Batu.