Masamba,– Polres Luwu Utara bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara dan TNI melaksanakan pemantauan terhadap ketersediaan stok serta harga jual gas LPG 3 kg di sejumlah pangkalan di Kecamatan Masamba, Jumat (7/2/2025). Langkah ini dilakukan guna memastikan distribusi LPG berjalan lancar dan harga jual tetap sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah.
Kapolres Luwu Utara, AKBP Muh Husni Ramli, S.I.K., M.H., M.Tr. Opsla., menegaskan bahwa Polres Luwu Utara akan terus mengawal distribusi LPG agar tidak terjadi praktik penyimpangan yang dapat merugikan masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan bersama antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga kestabilan pasokan serta harga LPG di pasaran.
Pemantauan ini dipimpin oleh Plt. Kepala Dinas DP2KUKM Luwu Utara, Alwi Parimpunan, S.T., M.Si, bersama Pabung Luwu Utara Mayor Cba Marten Luter dan Kapolsek Masamba AKP Junaidi, S.H. Turut hadir perwakilan Kejaksaan Negeri Luwu Utara, Rima Dwi Ningtias, S.H., Kasi Hubungan Antar Lembaga Bidang Perda Pemkab Luwu Utara, Rudi, S.Sos, serta Staf Sekda Bagian Ekonomi dan SDA, A. Bakri Nirwan, S.Sos.
Dari Polres Luwu Utara, hadir pula sejumlah personel yang turut mengawal kegiatan ini, yakni Kanit II Sat Reskrim Polres Luwu Utara, IPDA Faisal R, S.H., Kanit II Sat Intelkam Polres Luwu Utara, AIPDA Faisal, S.AN., serta Kanit III Sat Intelkam Polres Luwu Utara, AIPDA Subair, S.H. Kehadiran jajaran kepolisian dalam pemantauan ini bertujuan untuk memastikan bahwa distribusi LPG berjalan transparan dan sesuai regulasi.
Berdasarkan hasil pemantauan, tidak ditemukan adanya kelangkaan atau kekosongan stok LPG di pangkalan. Pihak pangkalan memastikan bahwa pasokan dari distributor tetap berjalan sesuai kontrak, dengan suplai antara 100 hingga 150 tabung setiap minggunya.
Harga jual LPG 3 kg di tingkat pangkalan ditetapkan sebesar Rp20.000 per tabung, sedikit di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah sebesar Rp19.500 per tabung. Namun, masyarakat tidak mempermasalahkan harga ini. Justru, keluhan lebih banyak muncul terkait harga jual di tingkat pengecer yang berkisar antara Rp25.000 hingga Rp30.000 per tabung.
Pemantauan yang berlangsung hingga pukul 11.00 WITA ini berjalan aman dan lancar. Polres Luwu Utara bersama instansi terkait akan terus melakukan pengawasan guna memastikan distribusi LPG tetap stabil dan tidak ada oknum yang memanfaatkan situasi untuk keuntungan pribadi.(*)
