POLRI  

H. Muhammad Agus, S.T., M.H. Kembali Pimpin IPSI Luwu Utara, Tegaskan Komitmen Cetak Atlet Berprestasi

H. Muhammad Agus, S.T., M.H. Kembali Pimpin IPSI Luwu Utara, Tegaskan Komitmen Cetak Atlet Berprestasi

Masamba, 1 Februari 2025 – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Luwu Utara kembali meneguhkan kepemimpinan H. Muhammad Agus, S.T., M.H. setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) IPSI yang digelar di Hotel Elegant Masamba, Sabtu (1/2/2025). Dengan amanah baru ini, ia siap membawa IPSI Luwu Utara semakin maju dalam masa bakti 2025-2029.

 

Kapolres Luwu Utara AKBP Muh Husni Ramli, S.I.K., M.H., M.Tr. Opsla melalui Wakapolres Kompol A. Muhammad Syafei, S.Sos., M.H. memberikan apresiasi dan merasa bangga atas kepemimpinan H. Muhammad Agus di IPSI Luwu Utara. Ia berharap IPSI dapat terus berkembang dan mencetak atlet-atlet berprestasi yang dapat mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi maupun nasional.

 

Muskab yang dirangkaikan dengan Rapat Kerja IPSI Luwu Utara Tahun 2025 ini mengangkat tema “Lestarikan Pencak Silat Sebagai Budaya Bangsa dan Ciptakan Atlet Berakhlak, Berkompetensi Menuju Porprov Sulsel Tahun 2026.” Tema ini mencerminkan tekad IPSI dalam membangun generasi pesilat yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga berkarakter kuat.

 

Dalam sambutannya, H. Muhammad Agus, S.T., M.H. yang berprofesi sebagai anggota Polri dengan pangkat Ipda yang bertugas di Polres Luwu Utara ini, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pengurus, pendekar, serta atlet pencak silat Luwu Utara atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan kepadanya.

 

“Kepercayaan ini adalah amanah besar yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab. IPSI bukan hanya sekadar organisasi, tetapi juga wadah pembinaan yang harus melahirkan atlet-atlet berprestasi serta menjaga keluhuran pencak silat sebagai warisan budaya bangsa,” ujarnya.

 

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa IPSI Luwu Utara harus berkomitmen melahirkan atlet-atlet berkualitas yang dapat bersaing di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

 

“Seleksi atlet harus dilakukan dengan prinsip keadilan dan transparansi. Prestasi harus menjadi ukuran utama, bukan faktor lain yang tidak relevan. Kita harus menjaga integritas agar IPSI tetap menjadi organisasi yang dihormati,” tegasnya.

 

Selain itu, H. Muhammad Agus, S.T., M.H. juga menekankan pentingnya kedisiplinan dalam pembinaan atlet. Ia berharap para pelatih tidak hanya fokus pada teknik bertarung, tetapi juga membentuk mental juang yang kuat pada para atlet.

 

“Kedisiplinan adalah kunci keberhasilan. Atlet yang disiplin akan lebih siap menghadapi kompetisi di level mana pun. Oleh karena itu, mari kita tanamkan nilai-nilai ini sejak dini,” katanya.

 

Sebagai bagian dari program jangka panjang, IPSI Luwu Utara menargetkan peningkatan prestasi di berbagai kejuaraan, termasuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel 2026. H. Muhammad Agus. berharap kolaborasi antara pengurus, pelatih, dan atlet dapat semakin solid dalam mewujudkan target tersebut.

 

“Saya mengajak seluruh pengurus dan pelatih untuk bekerja sama dalam membangun IPSI yang lebih baik. Dengan kebersamaan, kita bisa mencetak atlet yang tidak hanya tangguh di arena, tetapi juga berakhlak dan berintegritas tinggi,” pungkasnya.

 

Muskab ini dihadiri oleh perwakilan perguruan pencak silat se-Luwu Utara, pengurus IPSI Provinsi Sulawesi Selatan, serta tokoh-tokoh pencak silat yang turut memberikan dukungan terhadap kepengurusan baru.

 

Dengan terpilihnya kembali H. Muhammad Agus, S.T., M.H., IPSI Luwu Utara diharapkan semakin solid dalam pembinaan atlet dan terus berkontribusi dalam menjaga pencak silat sebagai identitas budaya bangsa.(*)