Lanskapsulawesi.com//Luwu utara//31/12/2024
Carut marut pengelolaan dana anggaran di Luwu Utara Sungguh menyengangkan , Ntah Kenapa Diakhir Tahun 2024 ada beberapa SKPD yang melakukan aksi Menuntuk hak mereka yang belum dibayarkan ke pihak keuangan luwu utara , Seperti Damkar , Para Guru Guru , dan tadi sore setelah guru lakukan RDP di Gedung DPRD Lutra Muncul lagi , kelompok Dinas Kesehatan yang membuat kaget sebab mereka datang dan beriringan membunyikan serine ambulance mereka. 31/12/2024.
Sudah dua hari para guru melakukan aksi , hari pertama lansung mendatangi pihak keuangan namun menemui jalan buntu tentang hak mereka , hari kedua pun berlanjut menuntuk hak mereka dengan melakukan aksi secara resmi terbukti membuat surat pemberitahuan ke pihak polres luwu utara yang memperkirakan massa sekitar 300 orang .
Salah Satu Guru yang ikut aksi kami wawancarai di lokasi kejadian mengatakan bahwa hal ini sudah berulang beberapa tahun lalu penyaluran dana TPG guru guru selalu nyebrang tahun
Sementara saat RDP di Gedung DPRD Kabupaten Luwu utara selasa 31 Desember 2024 , Tuntutan para guru guru agar segera dibayarkan tunjangan profesi guru triwulan IV harus dibayarkan 3 bulan dan mereka tidak ingin nyebrang ke Tahun 2025 , Tuntutan ini disampaikan oleh perwakilan PGRI yaitu Ketua Jamiluddin dan Sekretaris Umum Robin Amrullah
Kurang Lebih dua jam berlansung Rapat dengar Pendapat di Kantor DPRD bersama perwakilan guru guru yang sempat masuk ruangan , sebab tidak semua diizinkan masuk ruangan , namun berbagai tuntutan para guru ini tetap menemui jalan buntu alias tidak ada penyelesaian akhir dari Pihak Keuangan kabupaten Luwu utara
Dalam sesi RDP ini semua Dewan Perwakilan Rakyat mendukung aksi para guru guru ini dan memberikan opsi untuk penyelesaian masalah ini namun Kadis Keuangan Pak Baharuddin Tetap tidak ada Solusi untuk membayar full dana TPG tersebut , hingga akhirnya guru guru sangat kecewa dan meninggalkan ruangan sidang tanpa solusi
Liputan : Hajar aswad
